Litbang Kompas Ungkap Sebanyak 84,7 Persen Rakyat Kecil Puas dengan Pemerintahan Prabowo

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 21 Januari 2025 - 08:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden RI Prabowo Subianto. (Facebook.com @Prabowo Subianto)

Presiden RI Prabowo Subianto. (Facebook.com @Prabowo Subianto)

APAKABARTV.COM – Hasil survei Litbang Kompas yang dilakukan pada periode 4-10 Januari 2025 menunjukkan, 84,7 persen responden bertatus ekonomi bawah menyatakan puas terhadap kinerja pemerintah yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto.

Di sisi lain, sekitar 67,9 persen responden berstatus sosial ekonomi atas ataupun sekitar 70 persen kalangan berpendidikan tinggi menunjukkan persentase kepuasan yang relatif lebih rendah.

Dalam hasil survei yang sama turut terungkap, pemerintahan Indonesia di kepemimpinan Prabowo juga dinilai oleh sebanyak 84,9 persen responden mampu.

Untuk mewujudkan berbagai program kerja yang sudah dicanangkan. Hal tersebut mengindikasi adanya kepercayaan publik terhadap pemerintah.

“Kecilnya jarak perbedaan yang terbangun di antara harapan publik dan kepuasan terhadap realitas kenyataan yang dihadapi.”

“Mengindikasikan kepercayaan publik yang besar terhadap pemerintahan saat ini,” tulis Litbang Kompas yang dikutip Senin (20/1/2025).

Persentase kepuasan yang diperoleh oleh pemerintahan Prabowo relatif lebih tinggi.

Jika dibandingkan dengan survei sejenis yang dilakukan pada periode sebelumnya, September 2024.

“Presiden Prabowo mendapatkan lonjakan hingga 10 persen. Kondisi yang relatif sama juga terjadi pada Wapres Gibran, yang mendapatkan surplus peningkatan positif.”

“Dari sebelumnya 71,1 persen menjadi 79,9 persen yang menilai “sangat baik” dan “baik” citranya,” jelas Litbang Kompas.

Kepuasan publik dilatarbelakangi oleh sudah terlaksananya sejumlah program yang dicanangkan oleh pemerintahan Prabowo.

Salah satunya program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang telah dimulai sejak 6 Januari 2025.

Tidak hanya itu, pemerintahan Prabowo juga telah mengeluarkan kebijakan pembatalan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12 persen menjadi pembatasan pengenaan pajak hanya untuk barang premium.

“Begitu pula, sejak November 2024, berbagai program merakyat sudah dilakukan.”

“Upaya pemerintah melanjutkan program bantuan sosial (bansos) pada kelompok lapisan bawah masyarakat dan adanya kebijakan penghapusan piutang macet perbankan.”

“Pada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, kelautan, serta UMKM lainnya,” sambung Litbang Kompas.

Berbagai program lain yang akan terealisasi selanjutnya adalah kenaikan gaji ataupun tunjangan bagi para guru dan aparatur sipil negara.

Serta pemeriksanaan gratis bagi masyarakat saat mereka berulang tahun mulai Februari 2025.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Arahnews.com dan Haloagro.com

Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Sentranews.com dan Indonesiaraya.co.id

Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Hellojateng.com dan Hariankarawang.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, silahkan klik Persrilis.com atau Rilispers.com (150an media).

Untuk harga paket yang lebih hemat klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional).

Kami juga melayani publikasi press release di jaringan Disway Group (100an media), dan ProMedia Network (1000an media), serta media lainnya.

Untuk informasi, hubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 08557777888, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Berita Terkait

Dari Senayan ke SOKSI: Langkah Politik Baru Misbakhun, Sayap Golkar yang Strategis Jelang 2029 Mendatang
Secarik Ijazah Menjadi Medan Politik yang Absurd di Di Tengah Pusaran Hoaks dan Gugatan Hukum,
Panglima TNI Geser Jabatan Putra Try Sutrisno, Letjen TNI Kunto Arief Wibowo dari Jabatan Pangkogabwilhan I
Ahmad Muzani Sebut Tak Bahas Mundurnya Hasan Nasbi, Saat Makan Siang Bersama Prabowo Subianto
Usai Laporkan Roy Suryo dkk Soal Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Periksa Ketua Umum PPN Andi Kurniawan
Termasuk Dapat Kendalikan Narasi Publik, Inilah 5 Manfaat Publikasi Press Release bagi Anggota DPRD
Soal Hubungan dengan SBY dan Jokowi, Prabowo Subianto: Saya Minta Masukan dari yang Berpengalaman
AHY Terpilih Menjadi Ketua Umum Partai Demokrat Periode 2025 – 2030, SBY Menjadi Ketua

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 15:14 WIB

Dari Senayan ke SOKSI: Langkah Politik Baru Misbakhun, Sayap Golkar yang Strategis Jelang 2029 Mendatang

Jumat, 2 Mei 2025 - 06:45 WIB

Panglima TNI Geser Jabatan Putra Try Sutrisno, Letjen TNI Kunto Arief Wibowo dari Jabatan Pangkogabwilhan I

Rabu, 30 April 2025 - 10:57 WIB

Ahmad Muzani Sebut Tak Bahas Mundurnya Hasan Nasbi, Saat Makan Siang Bersama Prabowo Subianto

Selasa, 29 April 2025 - 08:28 WIB

Usai Laporkan Roy Suryo dkk Soal Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Periksa Ketua Umum PPN Andi Kurniawan

Sabtu, 26 April 2025 - 15:27 WIB

Termasuk Dapat Kendalikan Narasi Publik, Inilah 5 Manfaat Publikasi Press Release bagi Anggota DPRD

Berita Terbaru